Makanan Indonesia dan Jepang, Mirip tapi tak Sama

Makanan Indonesia dan Jepang, Mirip tapi tak Sama

Ada beberapa makanan Indonesia dan Jepang yang mirip sama, Berikut beberapa contohnya:


1. Lumpia (Indonesia) dan Harumaki (Jepang)


(Sumber Gambar: Sabor na Mesa & Kompas.com)

            Lumpia adalah masakan Indonesia yang terbuat dari kulit lumpia yang diisi dengan sayuran dan daging kemudian digoreng. Sementara itu, harumaki merupakan masakan Jepang yang mirip dengan lumpia, dibuat dengan kerak yang sama namun diisi dengan sayuran dan daging lalu digoreng.


2. Martabak Telur (Indonesia) dan Okonomiyaki (Jepang)


(Sumber Gambar: Kompas.com)

            Martabak telur dan okonomiyaki memiliki tampilan dalam penyajiannya sama-sama pipih serta nikmat disantap ketika masih dalam keadaan hangat.

            Okonomiyaki terbuat dari tepung terigu, irisal kol, telur ayam, dan daging kemudian digoreng dengan penggorengan datar, sama juga digunakan dalam menggoreng martabak telur.

3. Apem (Indonesia) dengan Dorayaki (Jepang)


(Sumber Gambar: Detik.com & Foodie n Moodie)

            Bagi Sobat Choir yang sering nonton kartun Doraemon pasti tidak asing dengan makanan kesukaan Doraemon. Iya betul sekali, tentu saja Dorayaki. Makanan ini memiliki bentuk dan warna yang sama dengan Apem.

            Kedua makanan ini dibedakan dengan isiannya. Dorayaki memiliki isi seperti selai cokelat ataupun matcha. Sedangkan kue apem hanya polosan dengan rasa gurih berkat dari bahannya yaitu kelapa.


4. Bakwan (Indonesia) dan Kakiage (Jepang)


(Sumber Gambar: Tribunnews.com & Hokkai Suisan)

            Dua makanan ini termasuk dalam camilan yang dimakan sebagai pelengkap makanan utama. Contohnya, bakwan yang disantap bersama nasi uduk atau pecel sayur, sementara kakiage dimakan dengan semangkuk udon.

            Sayuran yang digunakan juga mirip. Mulai dari wortel, buncis, bawang, kubis, dan toge. Semua sayuran ini dicampur jadi satu dengan adonan tepung dan kemudian digoreng. Serta kedua makanan ini sama-sama sedap saat disantap dalam keadaan panas.


5. Sate (Indonesia) dan Yakitori (Jepang)


(Sumber Gambar: Dapur Kobe & Kompas.com)

            Salah satu hal yang bisa mendeskripsikan yakitori adalah sate ayam ala jepang. Apabila di Indonesia, sate ayam dengan bumbu kacang biasanya menjadi lauk yang disantap dengan nasi atau lontong. Sedangkan yakitori menjadi santapan untuk menemani minuman bir

            Perbedaan yang umum adalah penggunaan daging, yakitori memakai daging ayam segar dengan potongan yang lebih besar, sehingga proses pembakarannya pun lebih lama. Untuk sate penggunaan daging yang kecil sehingga proses pembakaraannya tak butuh waktu lama


6. Nasi Goreng (Indonesia) dan Yakimeshi (Jepang)


(Sumber Gambar: Pinterest & Tiger Corporation)

            Secara sekilas tidak banyak yang berbeda antara nasi goreng dan yakimeshi, cara memasaknya pun mempunyai cara yang hampir sama. Namun, salah satu pembeda yang pasti adalah rasa dari nasi goreng dan yakimeshi karena dua makanan ini memiliki bumbu dan bahan yang berbeda.

            Nasi Goreng di Indonesia menggunakan kecap yang manis saat menggoreng, sehingga menghasilkan rasa yang sedikit lebih manis. Sedangkan yakimeshi memiliki cita rasa asin serta gurih saat masuk ke lidah.

            Rasa asin dan gurih yang dimiliki Yakimeshi karena saat menggoreng menggunakan bumbu dan baha seperti mayones, cangkalang, ekstrak bumbu rumput laut.

            Perbedaan yang lain adalah nasi yang digunakan. Beras yang berada di Jepang memiliki kandungan mineral yang lebih rendah sehingga menghasilkan nasi yang teksturnya beda dengan beras yang berada di Indonesia.

Related Blog Post

Mengenal ARC Bagi Warga Asing di Taiwan

Setiap warga negara wajib memiliki identitas, bahk

Julukan “Pahlawan Devisa” bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI)

Penyebutan Pahlawan Devisa Negara mungkin sudah t

Yuk Simak! Cara Mengejar Kesempatan Emas di Swiss sebagai Software Engineer

Swiss, negara yang memikat dengan keindahan alamny